
A. Pengertian Dasar
Kecerdasan Emosi adalah penggunaan emosi secara efektif dan hubungan antar sesama secara produktif dan berkualitas untuk mencapai sasaran untuk meningkatkan prestasi.
Seseorang yang pandai, dgn IQ tinggi dan dgn prestasi akademik yang tingga pula, dapat memutuskan serta melakukan tindakan yang bodoh. misal: seorang insinyur yang menjadi penjudi, perokok dan pemarah. Dia sebenarnya mengerti dan tahu betul akan kesalahannya. tetapi selalu mengulang-ulang kesalahan yang sama dan tidak pernah belajar dari kesalahannya tersebut. itu semua karena tingkat kecerdasannya yang relatif rendah, tidak berimbang dengan IQnya yang tinggi.
Kecerdasan Emosi mencakup 5 bidang yaitu:
1. Pengenalan emosi diri
Kecerdasan Emosi adalah penggunaan emosi secara efektif dan hubungan antar sesama secara produktif dan berkualitas untuk mencapai sasaran untuk meningkatkan prestasi.
Seseorang yang pandai, dgn IQ tinggi dan dgn prestasi akademik yang tingga pula, dapat memutuskan serta melakukan tindakan yang bodoh. misal: seorang insinyur yang menjadi penjudi, perokok dan pemarah. Dia sebenarnya mengerti dan tahu betul akan kesalahannya. tetapi selalu mengulang-ulang kesalahan yang sama dan tidak pernah belajar dari kesalahannya tersebut. itu semua karena tingkat kecerdasannya yang relatif rendah, tidak berimbang dengan IQnya yang tinggi.
Kecerdasan Emosi mencakup 5 bidang yaitu:
1. Pengenalan emosi diri
Kesadaran diri dan pengenalan akan perasaan2 yang timbul dalam dirinya sendiri merupakan suatu dasar kecerdasan emosi. dengan pengenalan yang baik akan perasaannya yang sejati, kita akan dapat menjadi pilot yang baik dalam mengendalikan kehidupannya. yaitu mengendalikan diri untuk membuat keputusan2, kapan saat bekerjasama, marah, sabar maupun keputusan penting yang lain. kita akan menyadari dan mengenali kelemahan2 ataupun kekuatan yang ada dalam diri kita. Dengan jiwa besar kita akan dapat mengakui kelemahan kita dan mengakui kelebihan orang lain. menerima diri apa adanya dan mau instropeksi diri.
2. Pengendalian emosi diri
Emosi adalah energi yang besar sekali, sehingga jika tidak dikendalikan akan dapat merusak diri sendiri maupun orang lain. orang dengan kecerdasan emosi yang rendah cenderung tidak dapat mengendalikan emosinya. seperti saat cemas, bohong, sedih, maupun marahnya. sebalikny orang dengan kecerdsan emosi yang tinggi ia akan mampu mengendalikan diri dari desakan2 hatinya yang dapat merusak sistem kepercayaan diri(believe system) yang ada dalam dirinya. dia akan memiliki tanggung jawab, dan memelihara nilai2 yang dianutnya sebagai pernyataan integritasnya. dalam hal2 tertentu dia akan peka terhadap suara hatinya dan terus memelihara hati nuraninya.
3. Motivasi diri
Mengarahkan emosi pada tujuan secara kreatif disatu sisi, dan disisi lain mengendalikan dengn menundakepuasan dan hawa nafsu (impulsiveness) adalan dasar dari keberhasilan. Orang yang m,enguasai ketrampilan ini akan cenderung menjadi sangat produktif dan efektif dalam usahanya. dia memiliki komitmen yang tinggi untuk mencapai cita2nya. memiliki inisiatif dan perilaku optimis dalam usahanya untuk mencapai sasaran dalam aspek kehidupannya. tindakan yang profesional menjadikan dirinya seorang yang selalu disiplin dalam bekerja/berusaha dan berorientasi pada kualitas hasil yang terbaik. dia adalah perencana yang ulung, pemimpin dalam merancang strategi untuk melalukan peperangan masa depan dan mencapai kemenangan dalam berkompetisi. Kreativitas dan integritas akan terus dikembangkan oleh orang yang memiliki motivasi tinggi dalam mencapai prestasi.
4. Mengenali emosi orang lain
5. Mengendalikan hubungan antar manusia.
Kemampuan ini sebagian besar adalah kemampuan untuk mengendalikan emosi orang lain. kemampuan ini menentukan seseorang kompeten atau tidak kompeten secara sosial. kemampuan ini pula yang mendasari efektifitas kepopuleran, kepemimpinan dan hubungan antar pribadi seseorang. merekalah yang bisa menjadi bintang2 masyarakat (public figure). mereka memiliki kemampuan untuk mempengaruhi orang lain, dapat berkomunikasi dengan baik, mampu bekerjasama dengan baik serta menciptakan sinergi untuk kepentingan bersama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar